Warning: session_start(): open(/home/kabarterbaruid/public_html/src/var/sessions/sess_a2ef951ab9d5c6d3fcd784bc6d3f1849, O_RDWR) failed: No space left on device (28) in /home/kabarterbaruid/public_html/src/bootstrap.php on line 59

Warning: session_start(): Failed to read session data: files (path: /home/kabarterbaruid/public_html/src/var/sessions) in /home/kabarterbaruid/public_html/src/bootstrap.php on line 59
HSBC Cetak Pertumbuhan Dana Kelolaan Nasabah Tajir Rp10 Triliun di Kuartal III 2024 - kabarterbaruid

HSBC Cetak Pertumbuhan Dana Kelolaan Nasabah Tajir Rp10 Triliun di Kuartal III 2024

1 month ago 8
ARTICLE AD BOX

Jakarta – PT Bank HSBC Indonesia (HSBC Indonesia) mencetak pertumbuhan dana kelolaan nasabah kaya (afluent) menembus lebih dari Rp10 triliun pada kuartal III-2024. 

Head of Networks Sales and Distribution HSBC Indonesia, Sumirat Gandapraja mengungkapkan, pertumbuhan dana kelolaan diproyeksi bisa mencapai double digit pada tahun mendatang.

“Saya pikir, bahkan sampai akhir tahun ini kita sudah mencapai target dan saya bandingkan dengan bank-bank lain, pertumbuhan target premier nasabah affluent kita yang paling baik. Pertumbuhannya bisa double digit ya,” katanya, di Jakarta, Kamis, 7 November 2024.

Baca juga : Pasarkan Produk Reksa Dana, Bank INA Kolaborasi dengan Sequis Aset Manajemen

Saat ini, kata dia, jumlah nasabah affluent HSBC Indonesia mencapai kisaran 72.000 pada kuartal III-2024. HSBC Indonesia pun menargetkan pertumbuhan lebih tinggi di kuartal IV/2024.

“Jumlah nasabah premier-nya itu sekarang kita sudah ada sekitar 72 ribu, di kuartal III-2024. Kalau pertumbuhan AUM wealth management, kita rasa double digit. Sesuai sama aspirasi kita,” paparnya.

Pihaknya menegaskan, dalam menambah jumlah nasabah strategi yang dilakukan tidak berfokus pada angka bisnis semata, melainkan pada kualitas layanan dan hubungan jangka panjang dengan nasabahnya. 

Baca juga : Bank DKI Tegaskan Pentingnya Peran ‘CISO’ dalam Keamanan Siber

“Jadi bukan berarti kita tidak ambisi di bisnis untuk bersaing, tapi sebenarnya yang kita lihat kalau di kelas affluent ini kan mereka pintar sekali ya. Jadi yang kita mau lakukan adalah jangan sampai kita agresifnya adalah transaksional, jual produk, tapi kita melupakan sebenarnya esensi si affluent ini,” jelasnya.

Dengan pendekatan itu, pihaknya berharap perusahaan bisa mempertahankan dan mengembangkan jumlah nasabah sekaligus menjaga pertumbuhan dana kelolaan yang berkelanjutan. (*)

Editor: Yulian Saputra

The post HSBC Cetak Pertumbuhan Dana Kelolaan Nasabah Tajir Rp10 Triliun di Kuartal III 2024 appeared first on Infobanknews.

Read Entire Article